MENWA bagian dari sistim pertahanan negara


Malang, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Soewarno, S.IP M.Sc, saat membuka upacara pendidikan Diklatsar Menwa angkatan ke-62 dan Suskalak Menwa angkatan ke-26 tahun 2010, senin (8/2) di Dodik Bela Negara Rindam V/Brawijaya mengatakan bahwa Resimen Mahasiswa (Menwa) meski saat ini semakin menyempit akan tetapi keberadaannya masih dibutuhkan oleh organisasi yang lebih besar dibidang sistem pertahanan negara.


Pangdam merasa bangga dengan keberadaan mereka, karena ditengah-tengah konflik politik yang kian tidak menentu dimana sarat dengan kepentingan-kepentingan pribadi yang sudah tidak lagi memperioritaskan kepentingan rakyat bangsa dan negara, masih ada sebagian mahasiswa yang secara sadar dengan sukarela mengikuti pendidikan menwa demi tegaknya NKRI melalui Diklatsar dan Suskalak Menwa yang di adakan Dodik Bela Negara Rindam V/Brawijaya


Pangdam V/Brawijaya yang juga mantan komandan paspampres juga mengatakan bahwa sejak pecahnya reformasi beberapa tahun yang lalu hingga sekarang, generasi muda pada umumnya banyak yang mudah disetir demi kepentingan yang bernuansa politik. Mereka cenderung lebih mudah dipengaruhi untuk kepentingan perorangan maupun kelompok tertentu dengan melakukan tindakan destruktif dan anarkhis meskipun dengan imbalan ala kadarnya “Seperti yang sudah pernah terjadi di Sumatera Utara baru-baru ini telah membuat kita merasa sangat prihatin” Tambahnya.


Disamping itu Pangdam V/Brawijaya juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh perguruan tinggi dan segenap mahasiswa yang dengan sendirinya telah datang dan menyampaikan minatnya untuk diadakan Diklatsar dan Suskalak Menwa meski dengan biaya sendiri ataupun yang di biayai oleh perguruan tinggi masing-masing. Hal ini telah cukup menunjukkan bahwa meski dalam kondisi negara yang masih seperti ini semangat dan animo generasi muda dalam membela tegaknya Pancasila dan keutuhan NKRI masih sangat tinggi.


Sedangkan tujuan dari menwa itu sendiri adalah membentuk fisik, sikap dan mental setiap calon menwa, serta memberikan keterampilan dasar olah keprajuritan untuk mendukung tugas dan pengabdian terhadap bangsa dan negara.


Diharapkan setelah menerima materi ini para menwa bisa langsung mengaplikasikan secara langsung dan semakin cinta terhadap tanah air di samping itu para menwa diharapkan memiliki kebanggaan yang tinggi dan sifat pantang menyerah, Memiliki pemahaman wawasan kebangsaan dan bela negara, sehingga dapat menerapkan apa yang menjadi hak maupun kewajiban selaku warga negara indonesia.(Ars)


Sbr : Brawijaya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama