Situbondo, Sebagai satuan pelaksana kodam yang memiliki tugas dan tanggung jawab menyelenggarakan pendidikan dan latihan, Rindam V/Brawijaya selalu senantiasa meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.
Sebagai lembaga pendidikan maka peran rindam sangatlah penting dalam menentukan kualitas prajurit-prajurit TNI AD, sehingga rindam dituntut harus memiliki tenaga pendidik (Gadik) yang profesional.
Terkait dengan hal tersebut maka Rindam V/Brawijaya menyelenggarakan penataran Gadik di Dodiklatpur Asembagus. Penataran ini dilaksanakan selama 3 hari dan diikuti oleh 50 personel gadik/pelatih dari Dodiklatur dan di dukung oleh 16 penatar dari Rindam V/Brawijaya.
Pada upacara pembukaan Danrindam V/Brawijaya dalam amanatnya yang dibacakan oleh Kepala bagian pendidikan Letkol Inf Muchlis Henry menyampaikan bahwa gadik merupakan bagian dari 10 komponen pendidikan yang profesionalitasnya akan sangat berpengarus sekali terhadap hasil didik. Sehingga sebagai gadik diharapkan mampu menguasai tugas dan tanggung jawabnya baik sebagai pengajar, pembimbing, ilmuwan, pembaharu dan sebagai seorang pembangun.
Danrindam V/Brawijaya dalam amanatnya juga menekankan agar seluruh gadik mempunyai kesadaran diri untuk berkembang secara mandiri sehingga mampu dalam menyesuaikan diri terhadap perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan serta tantangan tugas.(Ars)
Sbr : Staf Jianbangdik Rindam V/Brawijaya