KOMPAS.com — Sesi pembicaraan penting antara Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dan mitranya, Rusia, adalah soal kawasan antirudal. Padahal, menurut warta Itar-Tass pada Jumat (16/7/2010), isu tersebut berada di luar jadwal pembicaraan resmi."Agenda resminya adalah jawaban NATO terhadap proposal Rusia terkait pakta keamanan Eropa," kata Perwakilan Tetap Rusia di NATO Dmitry Rogozin.
Menurut catatan Dmitry, ada beberapa ketidaksetujuan dengan NATO terkait kawasan antirudal tersebut. "Isu ini masih membingungkan sejak ide menciptakan kawasan antirudal dari Vancouver ke Vladivostok yang disuarakan oleh Sekretaris Jenderal NATO Anders Fogh Rasmussen," kata Dmitry.
Meski begitu, terkait agenda utama, Dmitry tidak menyebut nama negara anggota yang berseberangan dengan proposal Rusia tersebut. "Namun, Rusia berharap sesi diskusi soal antirudal tersebut sudah bisa selesai," katanya.(Ars)
Sbr : Kompas