Pembukaan Pameran Teknologi Maritim Ditandai Dengan 6 Kali Dentuman Meriam

KOBANGDIKAL, (12/5), Peringatan Hari pendidikan TNI Al ke 64 tahun 2010 kali ini ada yang berbeda dari peringatan sebelumnya. Ya, karena tahun ini digelar pameran teknologi maritim dari 13 universitas top dan 10 perusahaan dibidang industri jasa maritim yang dibuka Wakasal Laksdya TNI Soeparno dan diwarnai 6 kali dentuman meriam, Rabu (12/5).

ITB, ITS, UI, Unair, Unibra, Unsud, Undip, STTAL, Unjoyo, UHT dan lainnya adalah universitas yang turut serta membuka gerai di pameran tersebut. Pameran tersebut digelar di halaman luar gedung Moeljadi dan gedung RE. Mertadinata, Komando Pengembangan dan Pendidikan Angkatan laut (Kobangdikal). Pemukulan gong oleh Wakasal dan dentuman meriam menjadi tanda pameran yang berlangsung satu hari tersebut dibuka.

”Bulan Mei bisa dibilang sebagai bulannya pendidikan. Selain Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang diperingati setiap tanggal 2 Mei, bagi TNI AL, Mei ini pun di jadikan sebagai tonggak kebagkitan pendidikan Matra Laut yang mengambil filosofis kelahiran Sekolah Angkatan Laut (SAL) di Kota Tegal, Jateng 64 tahun silam,” terang orang nomor dua TNI AL ini sambil menambahkan pada peringatan ini sangat wajar bila digiringi dengan pameran hasil karya anak bangsa, terutama para pelajar dan mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa.

Kini setelah 64 tahun berlalu, wajah pendidikan TNI AL telah menunjukan banyak kemajuan dalam mencetak prajurit matra laut yang memiliki moral luhur, profesioanal dan berani. Untuk lebih meningkatkan kualitas anak didik, TNI AL kini telah memiliki tiga Komando Utama (Kotama) fungsional pendidikan, yakni Akademi Angkatan Laut (AAL) dan Komando Pengembangan dan Pendidikan TNI AL (Kobangdikal) yang berlokasi di Bimimoro, Surabaya serta Sekolah Staf dan Komando TNI AL (Seskoal) yang berlokasi di Cipulir, Jakarta.


Peringatan Hardikal yang seakan telah menjadi langganan Kobangdikal sebagai tempat penyelenggaraanya, akan di helat di lapangan Moeljadi dan dilangsungkan secara sederhana. Upacara militer yang melibatkan enam batalyon atau 1.620 personel ini, selain diisi dengan parade dan defile, peringatan kali ini akan diwarnai penampilan GS Taruna AAL, simphoni, pameran teknologi kelautan (13 Universitas, 10 Perusahaan bidang maritim, AAL dan Kobangdikal) dan penyerahan hadiah Lomba Karya Cipta Teknologi Maritim (LKCTM).


LKCTM diikuti oleh 113 peserta dari umum dan universitas seluruh Indonesia. Juri LKCTM terdiri dari Prof. Dr. Sunartoto, M.Eng dari LIPI, Daniel M, Rassyid, Ph.D dari ITS , Kolonel laut (E) Dr. Ir Supartono, M.M dari STTAL dan Kolonel Laut (KH) Ir. Pudji Santoso ,M.M dari Dephan. Dalam LKCTM kali ini ada 3 kategori yang diperlombakan yaitu kategori SMU/Sederajat, Mahasiswa dan umum/profesional.

Dengan tema peringatan ”Melalui Hari Pendidikan TNI AL ke-64 dan dilandasi semangat baru TNI AL, lembaga pendidikan siap mendukung terwujudnya TNI AL yang kuat dan menjadi kebanggaan bangsa Indonesia”. Dalam hajat pendidikannya TNI AL itu, akan dihadiri pula pejabat teras TNI lainnya seperti Dakobangdikal Laksda TNI Sumartono, Pangarmabar Laksda TNI Marsetio, Pangarmatim Laksda TNI Among Margono, Gubernur AAL Laksda TNI Bambang Suwarto, Danseskoal Laksda TNI Didik Setiadi, Pangkolinlamil Laksda TNI Selamat Yulistiono, Dankormar Mayjen TNI (Mar) M. Alvan Baharuddin, para pejabat teras Mabesal, Gubernur Jatim, Pangdam V Brawijaya, Kapolda Jatim, serta undangan sipil dan militer lainnnya.

Menjelang peringatan Hardikal 2010 ini, jauh-jauh hari telah digelar berbagai kegiatan dan perlombaan. Diantaranya cabang bulu tangkis, bolavoli, sepak bola, tenis lapangan, menembak, lari beregu, tarik tambang, jalan sehat, fun shooting bersama wartawan, stan bazar, karya tulis ilmiah, instruktur terbaik, bingsis terbaik, bintara utama terbaik, kebersihan lingkungan taman, PBB antap, memancing dan lomba pidato bahasa inggris.


Selain perlombaan, panitia juga menggelar kegiatan yang sifatnya sosial diantaranya safari anjang sana yang langsung dipimpin Ketua PG Jalasenastri Kobangdikal Ny. Wiwid Lestari Sumartono. Kunjungan ke rumah anggota Kobangdikal itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian dari dinas terhadap anggotanya. Kediri, Malang, Mojokerto dan Gresik merupakan kota-kota yang dituju dimana ada anggota Kobangdikal dan keluarganya yang mengalami musibah seperti anak yang mengalami kelainan/cacat/ sakit bawaaan atau karena kecelakaan dalam latihan/penugasan.

Selain anjangsana, Kobangdikal pun menggelar Donor Darah yang diikuti 850 prajurit, siswa dan PNS Kobangdikal lainnya. Selain donor darah, digelar pula bakti sosial kesehatan dengan melakukan fooging di 4 desa di kecamatan Wringin Anom dan pengobatan gratis (poli umum, mata, gigi dan khitanan) bagi 1.500 warga 16 desa di seluruh wilayah kecamatan Wringin Anom Kabupaten Gresik.(Ars)

Sbr : Kobangdikal

Post a Comment

أحدث أقدم